“Lalu, dia bisa diterima market jangan sampai kebijakan itu bisa menghancurkan persepsi investor atau pelaku global bahwa ekonomi kita gak stabil melalui orang yang salah,” katanya.
“Menurut saya sih harus profesional ya, kan sudah Wamen (Wakil Menteri) yang dari partai, artinya Menteri-nya harus dari profesional,” kata dia.
Mengacu pada Kabinet Indonesia Maju Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma’ruf Amin ada beberapa menteri ekonomi. Seperti, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian (Menko Perekonomian), Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Menteri Keuangan.
Lalu, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal, Menteri Perindustrian, Menteri Perdagangan, hingga Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM). (Wahyu Dwi Anggoro)