IDXChannel - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) membeberkan upaya antisipasi migrasi Pertamax ke BBM Subsidi yakni Pertalite.
Seperti diketahui selisih harga jual Pertamax dengan Pertalite saat ini hanya Rp4 ribu per liter saja, dimana masing-masing dijual Rp14.000 dan Rp10.000.
"Pertama, kita harus tetap menyatakan bahwa BBM Subsidi itu untuk rakyat yang memerlukan. Kita imbau bahwa pertalite itu untuk masyarakat yang memerlukan dan memenuhi syarat atau eligible," kata Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Tutuka Ariadji Selasa (17/10/2023).
Oleh sebab itu, Tutuka meminta kepada masyarakat yang mampu untuk tidak ikut menggunakan BBM subsidi karena itu bukanlah peruntukkannya.
"Jadi kalau yang berada itu jangan lah menggunakan bbm subsidi krn itu bukan peruntukkannya," urainya.