IDXChannel - Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas), hari ini, Senin (29/11/2021) menyelenggarakan 2nd International Convention on Indonesian Upstream Oil and Gas 2021 (IOG 2021).
Kepala Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) Dwi Soetjipto mengatakan, IOG 2020 yang lalu telah menghasilkan rumusan strategi mencapai visi target produksi 1 Juta BOPD minyak dan 12 BSCFD gas pada tahun 2030.
Pada tahun 2021 Visi tersebut kemudian dicanangkan oleh Presiden RI menjadi Arah Kebijakan dan Strategi Subsektor Sumberdaya Migas, yang dituangkan dalam Lampiran Pidato Kenegaraan Bapak Presiden pada acara HUT ke-76 RI pada 16 Agustus 2021 yang lalu.
Menindaklanjuti kebijakan yang dicanangkan Bapak Presiden tersebut dan juga mempertimbangkan kondisi global terkini akan tuntutan transisi energi, maka pada IOG 2021 ini lebih memperdalam bahasan pada masalah Low Carbon Initiatives (LCI) dan Pengembangan Migas Un-Convencional.
"Topik ini kami kedepankan agar pencapaian target produksi tahun 2030, juga berjalan seiring dengan capaian target pemerintah untuk menekan emisi karbon," kata Dwi Soetjipto dalam acara The 2nd International Convention on Indonesian Upstream Oil and Gas 2021 di Nusa Dua, Bali, Senin (29/11/2021).