sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Israel Kembali Lancarkan Serangan Udara ke Jalur Gaza

Economics editor Tia Komalasari/IDXChannel
16/06/2021 17:33 WIB
Serangan terjadi kurang dari sebulan setelah pemboman 11 hari Israel di Gaza pada Mei lalu.
Serangan terjadi kurang dari sebulan setelah pemboman 11 hari Israel di Gaza pada Mei lalu.  (Foto: MNC Media)
Serangan terjadi kurang dari sebulan setelah pemboman 11 hari Israel di Gaza pada Mei lalu. (Foto: MNC Media)

Radio Angkatan Darat Israel melaporkan bahwa Israel memberi tahu para mediator Mesir bahwa keterlibatan langsung Hamas dalam peluncuran balon api akan membahayakan pembicaraan gencatan senjata jangka panjang.

Para pejuang Palestina mengatakan mereka tidak mendapat perintah dari komandan mereka untuk menanggapi serangan terbaru. Dia juga mencatat bahwa Hamas tidak menyebutkan pembalasan atau tanggapan dalam pernyataan mereka yang mengkonfirmasi pemboman Israel.

Serangan Israel terjadi dua hari setelah pemerintah koalisi baru, yang dipimpin oleh nasionalis sayap kanan Naftali Bennett, mengambil alih kekuasaan pada hari Minggu (13/6/2021). Hal itu mengakhiri 12 tahun pemerintahan Benjamin Netanyahu sebagai perdana menteri.

Pemerintah baru pada hari Senin menyetujui pawai "provokatif" oleh nasionalis sayap kanan Israel dan kelompok pro-pemukim melalui Yerusalem Timur yang diduduki. Ribuan orang, mengibarkan bendera dan beberapa meneriakkan "Matilah orang Arab" berparade di Yerusalem Timur pada hari Selasa, memicu kemarahan dan kecaman dari warga Palestina. (TIA)

Halaman : 1 2 Lihat Semua
Advertisement
Advertisement