Lebih lanjut, ia mengungkapkan, di tengah pemulihan ekonomi, banyak pengusaha yang sudah mulai bangkit. Melihat hal itu, Anggawira akan memberikan akses selebar-lebarnya, kemudian di kawal dalam suatu ekosistem yang bisa membuat anak-anak muda yang sudah tertarik ke dunia usaha untuk tetap bisa konsisten.
"Karena zaman sekarang ini banyak yang sudah jadi pengusaha, belum apa-apa balik lagi menjadi pekerja. Sehingga butuh presistensi dengan ekosistem yang saling mendukung," tuturnya.
Adapun fasilitas yang akan dibantu oleh HIPMI kepada para pengusaha kecil, kata Anggawira, selain pemberian edukasi, namun juga pembiayaan yang didapatkan dari hasil kerjasama dengan korporasi maupun perbankan.
Sebagai informasi tambahan, jika tak ada aral melintang, Musyawarah Nasional (Munas) HIPMI akan dilaksanakan pertengahan September mendatang. Munas juga menjadi penanda habisnya masa pengabdian Mardani H. Maming yang penuh kegemilangan.
Berdasarkan informasi yang diterima MNC Portal Indonesia, pendaftaran sudah dibuka sejak 8 Agustus 2022 dan akan ditutup pada 30 Agustus 2022. Sampai dengan hari ini, Senin (29/8), baru tiga kandidat yang menyerahkan formulir Bakal Calon Ketua Umum BPP HIPMI 2022-2025.
Adapun tiga nama tersebut di antaranya Anggawira, Akbar Himawan Buchari, dan Bagas Adhadirgha.
Plt. Ketua Umum BPP HIPMI, Eka Sastra mengatakan, jika sampai deegan masa tenggat tidak ada penambahan kandidat yang menyerahkan formulir kepada BPP HIPMI, maka tiga nama tersebutlah yang akan menjadi Bakal Calon Ketua Umum BPP HIPMI 2022-2025.
"Pada hari ini kami telah menerima nama bakal calon Ketua Umum HIMPI 2022-2025. Salah satunya Anggawira, dan ada tiga yang lainnya. Kami berharap sampai dengan acara puncak berjalan dengan lancar. Kami BPP HIPMI tidak berpihak kepada siapa pun. Kami yakin calon ketum yang mendaftarkan diri adalah calon pemimpin HIPMI yang baik untuk periode berikutnya," ujar Eka di Jakarta.
(FRI)