Tak hanya Ardianto, Kementerian BUMN pun merombak jajaran direksi Timah lainnya. posisi Direktur Keuangan yang semula dijabat oleh Wibisono, kini digantikan oleh M Krisna Sjarif, pada posisi Direktur SDM semula dijabat oleh Muhammad Rizki digantikan oleh Yennita, kemudian juga pergeseran posisi pada Direktur Operasi yang semula dijabat Agung Pratama berganti dengan Alwin Albar dan Direktur Pengembangan Usaha yang semula dijabat oleh Alwin Albar digantikan oleh Purwoko.
Sementara itu perubahan nomenklatur juga dilakukan dengan penghapusan Direktur Niaga pada perusahaan. RUPSLB juga menetapkan pengurus baru di jajaran Komisaris TINS.
Pemegang saham memberhentikan dengan hormat Rudy Suhendar selaku komisaris untuk kemudian dilakukan perubahan dengan penambahan, Yudo Dwinanda Priadi dan Danny Praditya sebagai Komisaris.
Terkait perubahan manajemen TINS, Sekretaris Perusahaan PT Timah Tbk, Abdullah Umar Baswedan menyampaikan bahwa, perubahan pengurus di tubuh perusahaan merupakan sesuatu yang lumrah. Penyegaran ini semata – mata dilakukan berorientasi kepada kinerja perusahaan, dimana kedepan kondisi pertimahan diprediksi akan semakin kompetitif dan dinamis.
(IND)