IDXChannel - Menteri Investasi atau Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Bahlil Lahadalia mengatakan, perusahaan asal Taiwan, Hon Hai Precision Industry Co Ltd atau Foxconn akan merealisasikan investasinya dengan mulai membangun pabrik pada Januari 2023.
Rencana tersebut meleset dari target realisasi pembangunan yang dicanangkan bakal melakukan groundbreaking pada kuartal IV-2022 di Kawasan Industri Terpadu (KIT) Batang, Jawa Tengah.
"Mereka akan mulai melakukan groundbreaking di awal tahun depan (2023). Mereka akan masuk di ekosistem kendaraan mobilnya (berbasis listrik) terutama untuk bus," kata Bahlil dalam keterangannya melalui sebuah video Kementerian Invetasi/BKPM, ditulis Kamis (17/11/2022).
Lebih lanjut Bahlil menjelaskan, realisasi investasi Foxconn sendiri merupakan rencana lama, bahkan sudah sejak 20 tahun silam. Namun hal itu tersandung dengan regulasi yang ada saat itu.
"20 tahun lalu Foxconn mau masuk tapi tidak bisa karena ada beberapa persoalan, tetapi sekarang sudah kita selesaikan, seperti masalah lahan, insentif, perizinan dan fasilitas lain yang dibutuhkan," lanjut Bahlil.
Sekedar informasi, sebelumnya Bahlil mengungkapkan, realisasi investasi perusahaan asal Taiwan itu tidak berpengaruh dari adanya ketegangan dengan China. Sehingga realisasi bakal sesuai target pada kuartal IV 2022.
"Foxconn sekarang lagi proses FS doain InsyaAllah begitu FS selesai di kuartal III, di kuartal III akhir atau kuartal IV sudah mulai pembangunan industrinya. Tidak lah (berpengaruh) dagang kok," kata Bahlil, beberapa waktu lalu.
(FAY)