sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Jika Anggaran Rp1.760 Triliun Disetujui, Ini Cara Prabowo Hindari Mafia Alpahankam

Economics editor Riezky Maulana
14/06/2021 12:56 WIB
Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto memilih jalur negosiasi secara langsung dengan produsen saat belanja alat utama sistem persenjataan (Alutsista).
Jika Anggaran Rp1.760 Triliun Disetujui, Ini Cara Prabowo Hindari Mafia Alpahankam. (Foto: MNC Media)
Jika Anggaran Rp1.760 Triliun Disetujui, Ini Cara Prabowo Hindari Mafia Alpahankam. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto memilih jalur negosiasi secara langsung dengan produsen saat belanja alat utama sistem persenjataan (Alutsista). Tujuannya untuk meminimalisir potensi tindak korupsi ataupun keterlibatan mafia dalam industri pertahanan.

Pernyataan ini dilontarkan Prabowo ketika menjawab pertanyaan Deddy Corbuzier ihwal keberadaan sosok Mafia Alutsista dengan inisial MR yang belakangan ramai diperbincangkan.

"Mau kita tertibkan, kita minimalkan. Kita susun suatu sistem, sistemnya apa? Jadi sekarang banyak yang saya lakukan, saya negosisasi langsung dengan produsen," ucap Prabowo dalam Podcast Deddy Corbuzier yang dikutip Senin (14/6/2021).

Prabowo pun tak menampik banyak mafia-mafia alutsista berkeliaran. Menurut dia, dengan cara bernegosiasi langsung, maka akan diketahui secara langsung dan jelas berapa harga pembeliaan suatu alat.

Untuk mencegah potensi korupsi dalam pengadaan Alutista tersebut, eks Danjen Kopassus ini menyebut akan melibatkan beberapa instansi. Antara lain adalah Kejaksaan, Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP), dan Badan Pengawas Keuangan (BPK).

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement