Jokowi juga menyampaikan pentingnya pembentukan bilateral investment treaty untuk perlindungan investasi dua negara.
"Kemudian ketiga terkait kerja sama pembangunan, Indonesia berkomitmen meningkatkan kerja sama revitalisasi farmers, agriculture and rural training center di morogoro, pelatihan SDM bidang migas dan pertanian dan penerapan national single window system," kata Kepala Negara.
Sedangkan terkait kesehatan, lanjut Jokowi, perusahaan farmasi Indonesia telah berkomitmen untuk memenuhi kebutuhan medis di Tanzania.
Sehingga Jokowi menyampaikan penjajakan intensif antara BPOM Republik Indonesia dengan Tanzania medicine and medical authority untuk percepatan registrasi produk farmasi.
"Terakhir terkait situasi di Gaza, kedua negara memiliki kesamaan posisi dan akan terus berkoordinasi untuk mendukung perjuangan bangsa Palestina," kata Jokowi.
(SLF)