“Karena tantangan kedepan tidak mudah. Ketidakpastian masih tinggi. Rivalitas masih tajam. Dan efek domino goncangan ekonomi global masih terus mengancam,” tegasnya.
“Mari kobarkan semangat kolaborasi, khususnya dengan peningkatkan daya saing, konektivitas, pariwisata dan investasi, untuk mencapai Visi IMT-GT tahun 2036,” tambahnya.
Pertemuan ini digelar pada hari kedua KTT ke-42 ASEAN. Selain perwakilan dari ketiga negara, acara ini juga dihadiri oleh Presiden Bank Pembangunan Asia (ADB) Masatsugu Asakawa. (WHY)