IDXChannel - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan buka suara ketika Presiden Jokowi meminta agar PPKM dilakukan evaluasi usai meningkatnya kasus Omicron.
Luhut melalui Juru Bicara Pribadinya Jodi Mahardi menyatakan, sejauh ini Pemerintah masih tetap dalam koridor menggunakan status level assesmen yang telah ditentukan sebelumnya di minggu lalu.
“Sejauh ini, Pemerintah masih tetap dalam koridor menggunakan Level asesmen untuk menentukan langkah- langkah selanjutnya untuk PPKM,” kata Jubir Menko Luhut Jodi Mahardi saat dihubungi MNC PORTAL, Jumat (4/2/2022).
Sementara itu, untuk kenaikan Level PPKM DKI Jakarta, tentunya hal tersebut akan mengikuti level asesmen terbaru yang dievaluasi sesuai dengan kenaikan keterisian BOR di rumah sakit.
“Asesmen minggu ini nantinya akan melihat secara utuh dimana Kenaikan kasus konfirmasi tidak serta merta dapat menaikkan level PPKM namun harus disertai juga kenaikan jumlah keterisian rumah sakit/ BOR dan juga kematian,” urainya.
“Kemudian Pemerintah juga masih terus melakukan monitoring data kenaikan kasus konfirmasi dan juga keterisian rumah sakit,” tandasnya.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) memerintahkan anak buahnya Menko Luhut Binsar dan Menko Airlangga untuk mengevaluasi pelaksanaan PPKM di seluruh wilayah Indonesia pasca terjadinya lonjakan kasus Covid-19 di Tanah Air.
“Saya juga telah memerintahkan Menko Marinves selaku Koordinator PPKM Jawa dan Bali, serta Menko Perekonomian selaku Koordinator PPKM luar Jawa dan Bali untuk segera mengevaluasi level PPKM," ucap Jokowi saat jumpa pers, Kamis (3/2/2022) malam.
Selain itu, Jokowi juga meminta Forkopimda di seluruh Indonesia untuk menjaga konsistensi penerapan protokol kesehatan di daerahnya, serta mempercepat vaksinasi Covid-19.
Sebagai informasi, saat ini kasus Covid-19 di Indonesia kembali meningkat. Kondisi ini diperparah dengan menyebarnya varian Omicron. Per Kamis 3 Februari 2022 terjadi penambahan kasus positif sebesar 27.197.
(SANDY)