“Jatim ini daerah yang sangat padat butuh generasi muda yang bergerak di entrepreneur untuk menyerap banyak tenaga kerja dan scale up ekonomi di Jatim. Jatim membangun ekosistemnya lewat MJC,” katanya.
Berdasarkan data Global Entrepreneurship Index 2018, dari 137 negara, Indonesia berada di peringkat 94 dalam hal kewirausahaan. Posisi tersebut tertinggal disbanding beberapa negara di Asia Tenggara lainnya. Semisal, Vietnam berada di urutan ke 87, Filipina di posisi 76, Thailand di 71, Malaysia peringkat 58, Brunei Darussalam di 53, serta Singapura berada di urutan ke-27.
Sementara itu, Ketua Panitia Perwira 2021 Nuryadi berharap, Perwira menjadi sebuah ekosistem entrepreneurship anak muda, sekaligus sebagai komunitas yang memberikan solusi kewirausahaan.
“Banyak anak muda yang tercebur di entrepreneur tetapi tidak tahu mulai dari mana, journey-nya seperti apa. Dengan Perwira ini diharapkan jadi komunitas yang di dalamnya bisa ketemu advisor, mentor, dicarikan pasar, dicarikan modal, dan diberikan arahan-arahan,” tandasnya.
Sebagaimana diketahui, Kompetisi Perwira ini akan dibuka secara online untuk 8 kabupaten/kota di Jatim. Di antaranya, Surabaya, Malang, Gresik, Pamekasan, Bojonegoro, Ngawi, Madiun, dan Jember. Dari semua pendaftar, nantinya akan diseleksi menjadi 20 orang yang akan mengikuti inkubasi. Yakni mengikuti Grand Final dan diseleksi menjadi 12 orang. (TYO)