Dan Singgih berharap tidak hanya perhotelan, tetapi juga berdampak pada industri kuliner, merchandise, ekonomi kreatif, paket-paket wisata ataupun event-event yang ditentukan di seputaran tanggal pernikahan itu.
Di samping itu, event pernikahan Kaesang di DIY menjadi bagian untuk meneguhkan kembali jika DIY sebagai destinasi pernikahan atau wedding destination. Karena di DIY itu, tempat-tempat pernikahan cukup banyak, apalagi selama pandemi Covid-19 ada tren penyelenggaraan pernikahan di ruang terbuka.
"Ada tren pernikahan di outdoor, joglo, di ruang terbuka bahkan ada yang dilaksanakan di hutan Pinus Mangunan. Ini sangat kreatif, sangat bagus menjadikan dan meneguhkan DIY sebagai destinas wedding lagi," kata dia.
Kepala Dinas Pariwisata Sleman, Ishadi Zayid mengakui, jika pernikahan Kaesang dan Erina Gudono berdampak bagi industri pariwisata di Sleman. Salah satu yang terasa adalah adanya peningkatan Okupansi hotel.