“Kami merasa terhormat atas kunjungan Kaisar Naruhito. Kunjungan ini memperkuat hubungan persahabatan bertahun-tahun antara kedua negara, terutama saat MRT Jakarta sedang membangun fase 2 meneruskan dukungan Pemerintah Jepang mewujudkan fase 1,” ucap Tuhiyat.
Tuhiyat pun berharap dengan kunjungan Kaisar Jepang Naruhito dapat menjadi pelecut dorongan guna mempercepat pembangunan fase 2 dan lainnya.
“Kami berharap dengan perhatian yang sangat baik ini akan memberi dorongan dan motivasi kepada kami dan pihak-pihak terkait untuk mempercepat penyelesaian pembangunan fase 2 dan fase-fase selanjutnya,” ujarnya.
Lebih lanjut, Tuhiyat menyebut Jepang memberi dukungan tidak sebatas dana pembangunan sarana dan prasarana, melainkan transfer pengetahuan dan keterampilan yang menjadi standar kerja baru bagi industri perkeretaapian otomatis di Indonesia.
(SLF)