sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Kasus Covid-19 Landai, Kemenkes Prediksi Puncak Gelombang Tiga hingga Akhir Bulan Ini

Economics editor Rizky Pradita Ananda
22/02/2022 19:57 WIB
Selama satu pekan terakhir, data Kemeneks menunjukkan ada tren penurunan angka kasus positif Covid-19 harian.
Selama satu pekan terakhir, data Kemeneks menunjukkan ada tren penurunan angka kasus positif Covid-19 harian.   (Foto: MNC Media)
Selama satu pekan terakhir, data Kemeneks menunjukkan ada tren penurunan angka kasus positif Covid-19 harian. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Selama satu pekan terakhir, data Kemeneks menunjukkan ada tren penurunan angka kasus positif Covid-19 harian.  Pantauan Kementerian Kesehatan RI, secara nasional memperlihatkan angka kasus konfirmasi satu minggu belakangan sudah di bawah gelombang kedua, yakni saat puncak kasus varian Delta yang di Juni 2021.

Per Senin 21 Februari 2022, angka kasus konfirmasi yang dilaporkan sebanyak 34 ribu. Secara nasional angka positivity rate disebut Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Kementerian Kesehatan RI , dr. Siti Nadia Tarmizi, M.Epid mulai melandai.

“Satu minggu terakhir ini positivity rate secara nasional mulai melandai, saat ini positivity rate kita di angka 17,7 persen. Positivity rate di sejumlah daerah, contohnya DKI itu 23,8 persen dan Banten 22 persen berkolerasi dengan tren angka penurunan kasus positif harian di sejumlah daerah,” jelas dr. Nadia, dalam siaran langsung Update Perkembangan COVID-19 di Indonesia Kemenkes, Selasa (22/2/20222).

Adanya tren penurunan angka kasus positif Covid-19 selama satu minggu terakhir. Apakah ini sinyal jika Indonesia bisa dianggap, sudah melewati gelombang puncak ketiga yang disebabkan oleh varian Omicron? Sayangnya, sejauh ini Kemenkes belum bisa memberikan jawaban pasti.

“Kita akan tunggu lebih lanjut, prediksi kita kan di minggu keempat dan ini sambil memonitor kasus lebih lanjut. Kita lihat selama sepekan terkahir, hampir semua Provinsi terutama Jawa Bali sudah melewati puncak kasus, sudah terlihat ada penurunannya,” jawab dr. Nadia

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement