Berdasarkan data AISI, sepanjang Januari-September 2022, penjualan sepeda motor di Indonesia mencapai 3.612.360 unit. Sedangkan ekspornya menembus angka 568.460 unit.
Sementara itu, pada periode Juli-September 2022, penjualan sepeda motor di pasar domestik mencapai 1.365.733 unit atau naik 4,15% dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar 1.311.319 unit.
Angka tersebut menunjukkan potensi pertumbuhan industri otomotif yang menjanjikan dan menjadi momentum bagi APM untuk meningkatkan kapasitas produksinya.
Ini juga akan menciptakan peluang bagi IKM untuk bisa masuk ke dalam rantai pasok industri otomotif nasional. Pelaku IKM (tier 2 dan 3) dapat masuk ke industri tier 1 untuk menyuplai komponen, aksesoris, atau suku cadang (OEM) ke para APM. (NIA)