IDXChannel - Pemerintah Indonesia mendorong pelatihan vokasi industri di lima sektor yang memiliki kontribusi besar dalam perekonomian, yaitu perkapalan, elektronika, kimia industri, persepatuan serta tekstil, dan produk tekstil.
Sesuai Rencana Induk Pembangunan Industri Nasional (RIPIN) Tahun 2015-2035.
"Lima sektor itu memiliki peran yang signifikan dalam upaya penyerapan tenaga kerja cukup banyak," kata Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita dalam keterangannya, Senin (17/6/2024).
Agus mengatakan, program pendidikan dan pelatihan vokasi yang link and match dengan dunia industri, menjadi kolaborasi antara asosiasi dan mitra industri serta pemerintah daerah di berbagai wilayah.
Adapun pelatihan Vokasi Industri sebelumnya digelar di Kota Surabaya pada Jumat (14/6/2024). Dibuka Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Industri (BPSDMI) Kemenperin, Masrokhan, kegiatan ini dihadiri perwakilan dari Fakultas Vokasi Universitas Negeri Surabaya, Kadin Jatim, Responsible Care Indonesia, Kepala Pusdiklat SDM Industri Kemenperin, Inspektur Wilayah I Kemenperin serta asosiasi dan mitra industri.
"Pelatihan vokasi industri wilayah Jawa Timur ini diluncurkan melalui pelatihan skilling oleh Balai Diklat Industri (BDI) Surabaya dan BDI Yogyakarta serta upskilling oleh Pusdiklat SDM Industri yang diikuti sebanyak 470 tenaga kerja dan calon tenaga kerja," kata Masrokhan.