sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Kunjungan Wisnus Naik 20 Persen saat Libur Idul Adha, Banyuwangi Destinasi Favorit

Economics editor Ayu Utami Anggraeni/MPI
20/06/2024 02:11 WIB
Kemenparekraf menyebut animo masyarakat berwisata selama libur Panjang Idul Adha 2024 tidak setinggi saat libur Lebaran Idul Fitri.
Kunjungan Wisnus Naik 20 Persen saat Libur Idul Adha, Banyuwangi Destinasi Favorit (foto mnc media)
Kunjungan Wisnus Naik 20 Persen saat Libur Idul Adha, Banyuwangi Destinasi Favorit (foto mnc media)

IDXChannel - Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) menyebut animo masyarakat berwisata selama libur Panjang Idul Adha 2024 tidak setinggi saat libur Lebaran Idul Fitri.

Adyatama Kepariwisataan dan Ekonomi Kreatif Ahli Utama, Nia Niscaya mengatakan bahwa hal tersebut wajar, sebab Idul Fitri dan Idul Adha memiliki karakteristik yang berbeda.

"Ini tentu akan mendorong pergerakan wisatawan nusantara, tetapi karakteristiknya Idul Adha itu berbeda dengan Idul Fitri. Kalau Idul Fitri itu momen ya, ada hubungannya sama budaya semua libur. Jadi budaya pulang kampung apapun agamanya itu," kata Nia dalam The Weekly Brief with Sandiaga Uno secara virtual, Rabu (19/6).

"Jadi ini yang membedakan, sehingga kalau dari segi data statistik, memang puncaknya itu di mudik Lebaran," ujarnya.

"Nah Idul Adha ini ada sih kalau kita lihat ada pergerakan, memang tidak sebanyak Idul Fitri," Nia menambahkan.

Kendati begitu, sektor pariwisata mencatat adanya peningkatan wisatawan nusantara (wisnus) mencapai 10-20 persen saat libur Idul Adha 2024.

Sementara itu, untuk moda transportasi kereta api, ada beberapa kota yang menjadi favorit, salah satunya Jakarta yang masih menjadi sumber wisatawan nusantara.

"Jadi Jakarta-Surabaya pulang pergi, kemudian Jakarta-Solo, Jakarta-Malang. Tapi ada juga nih, dari Yogyakarta," tutur Nia.

Menariknya, Kota Banyuwangi menjadi destinasi yang banyak dikunjungi. Nia pun mengungkap potensi wisata di daerah Jawa Timur tersebut.

"Ini juga kan sesuatu orang yang enggak pernah mengira, ternyata Banyuwangi itu memang luar biasa ya. Sejak dulu kan orang enggak tahu Banyuwangi, kayaknya kota santet  maaf, maaf ya, tapi kan tidak," ucap Nia.

"Ini persoalan citra Banyuwangi begitu inovatif pemimpinnya. Punya event seribu gandum. Jangan lupa Banyuwangi juga punya resort-resort yang keren," sambungnya.

"Jadi inilah kantong-kantong wisnus ketika long weekend. Intinya ada pergerakan memang tidak sebesar Idul Fitri," ucap Nia.

(FAY)

Halaman : 1 2 3
Advertisement
Advertisement