IDXChannel – PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF) menyampaikan kinerja keuangan untuk periode satu tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2020. Perseroan membukukan kenaikan penjualan neto konsolidasi sebesar 7% menjadi Rp81,73 triliun dibandingkan Rp76,59 triliun tahun lalu.
“Dalam kondisi operasional yang dinamis selama tahun 2020, Indofood tetap dapat membukukan kinerja yang konsisten melalui ketahanan dan ketangguhan dari model bisnis yang terintegrasi secara vertikal dan merek-merek yang dikenal konsumen,” ujar Direktur Utama dan Chief Executive Officer Indofood, Anthoni Salim dalam siaran persnya, Selasa (23/3/2021).
Emiten berkode saham INDF ini juga mencatatkan laba usaha meningkat 31% menjadi Rp12,89 triliun dari Rp9,83 triliun dengan marjin laba usaha sebesar 15,8%.
Laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk meningkat sebesar 32% menjadi Rp6,46 triliun dari Rp4,91 triliun, dan marjin laba bersih meningkat menjadi 7,9% dari 6,4%. Core profit meningkat sebesar 22% menjadi Rp5,96 triliun dari Rp4,90 triliun.
“Untuk tahapan pengembangan ke depannya, kami akan tetap waspada dalam menjaga kesehatan karyawan kami, memperkuat integrasi vertikal dari model bisnis kami, meningkatkan kinerja yang telah dicapai, serta mengembangkan kemampuan kami dalam menghadapi berbagai peluang dan tantangan baru,” papar dia.
(SANDY)
Advertisement
Laba Usaha Indofood (INDF) Naik 31 Persen Sepanjang 2020
INDF mencatatkan laba usaha meningkat 31% menjadi Rp12,89 triliun dari Rp9,83 triliun dengan marjin laba usaha sebesar 15,8%.

Laba Usaha Indofood (INDF) Naik 31 Persen Sepanjang 2020 (FOTO:MNC Media)
Follow Saluran Whatsapp IDX Channel untuk Update Berita Ekonomi
Follow
Advertisement
Advertisement