sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Larangan Mudik, PHRI: Banyak Tamu Hotel yang Batalkan Pesanannya

Economics editor Avirista M/Kontributor
27/04/2021 16:28 WIB
Sejumlah tamu yang membatalkan pesanannya kebanyakan berasal dari wilayah Surabaya raya, seperti Surabaya, Sidoarjo, Mojokerto, Gresik, dan Lamongan.
Larangan Mudik, PHRI: Banyak Tamu Hotel yang Batalkan Pesanannya (FOTO:MNC Media)
Larangan Mudik, PHRI: Banyak Tamu Hotel yang Batalkan Pesanannya (FOTO:MNC Media)

IDXChannel – Ekspetasi pelaku perhotelan di Malang raya untuk meningkatkan pendapatan saat libur lebaran Idul Fitri 2021 pupus. Adanya larangan mudik yang diputuskan pemerintah pusat membuat pelaku perhotelan harus kembali gigit jari. 

Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Kota Batu Sujud Hariyadi mengakui, adanya larangan mudik membuat sejumlah tamu membatalkan pemesannya saat libur lebaran. Sejumlah tamu yang membatalkan pesanannya kebanyakan berasal dari wilayah Surabaya raya, seperti Surabaya, Sidoarjo, Mojokerto, Gresik, dan Lamongan. 

“Dari Surabaya raya banyak yang cancel, karena aglomerasinya beda, nggak bisa masuk. Yang bisa kan hanya Malang raya, eks karasidenan kayak Pasuruan kota kabupaten, Probolinggo kota kabupaten, dan Lumajang. Yang cancel ya lebih 50 persen,” ucap Sujud dikonfirmasi pada Selasa (27/4/2021). 

Bila dikalkulasikan perkiraannya okupansi hotel di Kota Batu di kisaran 30 persen. Namun pihaknya masih bersyukur bisa sedikit bernapas dibandingkan periode jelang lebaran di tahun 2020 lalu. 

“Lebih baiklah dibandingkan tahun lalu, kita tutup total (lebaran tahun lalu). Sekarang mending masih ada yang masuk, daerah Lumajang, Pasuruan, Probolinggo, yang masih aglomerasi Malang raya bisa masuk. Harapannya sedikit - sedikit masih ada, bahkan lebih baik di lebaran tahun,” terangnya. 

Halaman : 1 2 3
Advertisement
Advertisement