Kementerian BUMN memang mewadahi perusahaan rintisan melalui Merah Putih Fund yang sudah diresmikan Presiden beberapa waktu lalu. Erick memastikan pendanaan Merah Putih Fund difokuskan kepada Soonicorn agar menjadi unicorn.
Merah Putih Fund merupakan inisiatif dari Kementerian BUMN untuk mendukung akselerasi startup lokal yang berpotensi menjadi unicorn, melalui kolaborasi bisnis dan modal. Selain itu, juga membangun sinergi potensi solusi digital di berbagai sektor.
Merah Putih Fund dikelola oleh lima venture capital BUMN dan menggalang dana USD300 juta untuk tahap pertama dari sejumlah BUMN.
Erick menuturkan, Soonicorn yang menerima suntikan dana dari Merah Putih Fund dan menjadi unicorn tetap beroperasi di Indonesia. Kepemilikannya adalah warga Indonesia, dan bisa mencatatkan sahamnya di pasar modal Tanah Air.