Negara ini menetapkan target ambisius untuk memproduksi lebih dari 2 miliar dosis vaksin Covid-19 pada Desember. Jumlah itu cukup untuk menyuntik sebagian besar penduduknya. Tetapi beberapa pakar kesehatan masyarakat mengatakan target vaksin saja tidak akan membantu mengimunisasi semua orang.
Pelonggaran Lockdown
Penurunan kasus Covid-19 dalam beberapa pekan terakhir telah mendorong negara bagian untuk mulai melonggarkan lockdown, termasuk rencana dimulainya kembali pengajaran di kelas untuk sekolah dan perguruan tinggi. Beberapa pengamat mengatakan langkah itu berpotensi menjadi bumerang.
"Tingkat vaksinasi jauh di bawah tingkat yang dianggap aman untuk mengurangi langkah-langkah jarak sosial secara substansial di negara-negara yang lebih padat penduduknya dan penting secara ekonomi," kata Priyanka Kishore, kepala ekonomi India dan Asia Tenggara di Oxford Economics, seperti dikutip dari CNBC International.
Dia mencatat bahwa pembatasan sebagian kemungkinan akan tetap ada dalam beberapa bulan mendatang, tetapi pembukaan lockdown kembali telah dimulai lebih cepat dari yang diperkirakan.
“Kami pikir strategi pembukaan kembali ini tidak bijaksana dan dapat mengakibatkan peningkatan baru dalam infeksi dan pengetatan kembali pembatasan di masa depan,” kata Kishore.(TIA)