Lukman Hakim
IDXChannel - Gubernur Jawa Timur (Jatim) Khofifah Indar Parawansa meresmikan gedung Kantor Bersama (KB) Samsat Gresik sebagai UPT Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Jatim. Gedung itu berlokasi di Jalan Wahidin Sudirohusodo Kecamatan Kebomas Kabupaten Gresik.
“KB Samsat Gresik yang diresmikan ini dilengkapi dengan fasilitas gedung yang representatif untuk mendukung layanan prima Bapenda. Semoga layanan pembayaran pajak masyarakat menjadi lebih optimal dan maksimal,” kata Khofifah, Selasa (18/10/2022).
Pemprov Jatim, kata dia, terus berupaya dalam mempercepat, memudahkan dan mendekatkan layanan pembayaran pajak kendaraan masyarakat. Format yang dikembangkan saat ini adalah dokumen berjalan yang membutuhkan waktu maksimal 3 menit selesai.
Seiring dengan perkembangan potensi wajib pajak yang semakin meningkat, Khofifah sengaja memindahkan keberadaan Samsat Gresik lama ke lahan eks UPT Dinas Perhubungan (Dishub) Jatim sebagai KB Samsat yang baru. KB Samsat Gresik yang baru ini memiliki luas kurang lebih 1,5 hektar. Jauh lebih luas dibanding kantor Samsat Gresik yang lama.
"Layanan per tanggal 1 November sudah mulai aktif beroperasi. Mekanismenya adalah dokumen yang berjalan. Pembayar pajak hanya menyerahkan dokumen tinggal menunggu penyerahan. Yang berjalan dokumennya. Insya Allah tidak sampai tiga menit urusan selesai," kata Khofifah.
Tidak hanya itu, Khofifah juga mengatakan layanan pembayaran pajak kendaraan bermotor bukan hanya dilakukan dengan datang ke Samsat. Namun Pemprov Jatim telah memberikan fasilitas pembayaran online melalui banyak channel pembayaran.
Seperti menggandeng marketplace, lewat Indomaret, Alfamart, KB Bukopin, PT Pos Indonesia, dan BUMDes. Juga bisa dilakukan lewat e-Samsat, Tokopedia, Samsat Digital Nasional (SIGNAL). Yang mana pembayarannya bisa pakai Link Aja juga Go-Pay.
Dalam peresmian KB Samsat Gresik, Khofifah juga menyerahkan bantuan bebas pajak kendaraan 100 persen bagi angkutan umum berbasis mikrolet dan juga driver ojek online di Kabupaten Gresik. “Alhamdulillah khusus untuk wilayah Kabupaten Gresik kebijakan bebas PKB 100 persen ini telah dimanfaatkan oleh 166 wajib pajak (24 Mikrolet dan 142 Ojek Online) dengan total pembebasan yang diberikan sebesar Rp 41.641.400,00,” tandasnya.
Di sisi lain Plt Kepala Bapenda Jatim Abimanyu Poncoatmojo mengatakan, KB Samsat Gresik merupakan unit layanan pembayaran PKB dan BBNKB yang bertanggung jawab untuk memberikan pelayanan kepada Wajib Pajak. “Alhamdulillah sampai dengan tanggal 15 Oktober 2022 realisasi penerimaan PKB dan BBNKB secara keseluruhan telah tercapai sebesar 97,58% dari target,” tegas Abimanyu.
(FRI)
