IDXChannel - Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi mengumumkan kehadiran maskapai baru asal Timur Tengah, Mukhtara Air, yang mulai beroperasi pada 2026 mendatang.
Menhub menjelaskan Mukhtara Air telah mengajukan Air Operator Certificate (AOC) sekaligus izin rute operasional pada Selasa (2/12/2025). Adapun rute yang diajukan Mukhtara Air saat ini yaitu Jakarta-Madinah, Jakarta-Jeddah, Surabaya-Madinah, dan Surabaya-Jeddah.
Maskapai baru ini rencananya fokus mengakomodir kebutuhan jamaah umrah dan haji di Indonesia. Maskapai ini bakal menggunakan jenis peswat Airbus A330 dan Boeing 777 untuk tahap awal.
"Belum tahu seminggu mereka akan terbang berapa kali. Itu masuknya peswat regular, bukan carter. Ini pakai pesawat wide body, agar bisa terbang jauh," ujarnya saat ditemui usai acara Pengangkatan Lulusan Pola Pembibitan ASN Kementerian Perhubungan di Tangerang, Rabu (3/12/2025).
Sekadar informasi, Mukhtara Air merupakan bagian dari perusahaan Manazil Al Mukhtara Company Holding. Perusahaan yang bermarkas di Madinah, Arab Saudi ini, memang bergerak di bidang layanan hotel, haji, dan umrah.
Saat ini Mukhtara Air telah mengoperasikan 3 pesawat, dari target 10 peswat untuk tahun-tahun berikutnya. Maskapai ini menggunakan Airbus A320 dan Airbus A330.
"Yang jelas maskapai ini akan menggunakan pesawat wide body, agar bisa terbang jauh," tutur Menhub.
(Febrina Ratna Iskana)