IDXChannel - Investasi jangka panjang merupakan investasi dimana daya yang digunakan akan dijalankan terus menerus dan baru bisa dicairkan apabila jangka waktu tersebut telah jatuh tempo (minimal satu tahun).
Investasi jangka panjang bisa dikatakan sama seperti menanam kekayaan atau modal dari seseorang atau sebuah perusahaan guna mendapat penghasilan tetap.
Salah satu tujuan dari investasi jangka panjang yakni untuk tabungan keuangan pribadi atau keluarga yang butuh biaya sangat besar seperti dana pendidikan, biaya ibadah umrah atau haji, biaya pernikahan, biaya beli rumah, biaya pensiun, dan lain sebagainya.
Adapun jenis-jenis investasi jangka panjang yakni:
1. Saham
Investasi jangka panjang berupa saham kini tidak lagi hanya bisa dilakukan oleh investor yang mempunyai dana besar. Kini investasi berupa saham sudah tersedia berbagai sarana agar investasi ini dapat dilakukan oleh masyarakat dari berbagai kalangan.
Saham sebenarnya adalah surat berharga yang menjadi bukti kepemilikan investor pada sebuah perseroan terbatas atau perusahaan. Selain mendapat keuntungan dari dividen, investor saham juga memiliki peluang mendapat profit dengan jual beli saham pada pasar saham.