sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Mendag Sebut 10 Ribu Pengecer Minyak Goreng Curah Sudah Tersebar di Seluruh Daerah

Economics editor Advenia Elisabeth/MPI
09/06/2022 12:03 WIB
Kemendag mencatat, telah ada lebih dari 10 ribu pengecer minyak goreng curah tersebar di wilayah Indonesia.
Mendag Sebut 10 Ribu Pengecer Minyak Goreng Curah Sudah Tersebar di Seluruh Daerah (FOTO: MNC Media)
Mendag Sebut 10 Ribu Pengecer Minyak Goreng Curah Sudah Tersebar di Seluruh Daerah (FOTO: MNC Media)

IDXChannel - Kementerian Perdagangan (Kemendag) mencatat, telah ada lebih dari 10 ribu pengecer minyak goreng curah tersebar di wilayah Indonesia. Para pengecer tersebut menjual minyak goreng dengan harga Rp 14.000 per liter atau Rp 15.500 per kilogram. 

Menteri Perdagangan (Mendag) Muhammad Lutfi memastikan sistem distribusi closed loop Minyak Goreng Curah Rakyat (MGCR) dengan harga terjangkau bisa berjalan sesuai rencana. 

Ia pun berencana akan menaikkan target menjadi 30 ribu pengecer di 10 ribu titik perjualan. 

"Kami mencatat sudah lebih dari 10 ribu pengecer minyak goreng curah tersebar di wilayah Indonesia, dan jumlah ini akan terus ditingkatkan. Kemendag berencana akan tambah jadi 30 ribu pengecer di 10 ribu titik penjualan," ujar Mendag dikutip Kamis (9/6/2022).

Mendag bersama dengan jajarannya berkomitmen untuk terus memantau ketersediaan pasokan dan keterjangkauan harga dari Program Minyak Goreng Curah Rakyat dalam jaringan closed loop Pelaku Usaha Jasa Logistik dan Eceran (PUJLE). 

"Kami akan terus pantau," imbuhnya. 

Mendag Lutfi juga mengatakan, semua segmentasi distribusi minyak goreng curah rakyat ini dijalankan melalui aplikasi digital sehingga proses distribusi dapat dipantau secara real-time. 

“Sifat real-time ini juga memungkinkan pemerintah mengetahui jika ada hambatan atau ketersendatan distribusi,” jelasnya.

Distribusi minyak goreng curah, lanjut Mendag Lutfi, dikoordinasikan dengan Satuan Tugas Pangan Kepolisian Republik Indonesia, Kejaksaan Agung, dan Tentara Nasional Indonesia. 

“Oleh sebab itu, kami minta pelaku usaha dalam tata niaga minyak goreng untuk mengikuti aturan pemerintah. Hal ini demi memastikan ketersediaan dan keterjangkauan minyak goreng curah di masyarakat,” kata Mendag Lutfi.

Sebagai informasi, program Minyak Goreng Curah untuk Rakyat (MGCR) menyediakan minyak goreng curah hasil alokasi untuk dalam negeri (domestic market obligation/DMO) kepada masyarakat dengan harga Rp14.000 per liter atau Rp15.500 per kilogram.

Program ini melibatkan produsen CPO sebagai pemasok bahan baku minyak goreng, produsen minyak goreng sebagai pemasok minyak goreng curah, pelaku usaha jasa logistik eceran (PUJLE) dan distributor dalam Sistem Informasi Minyak Goreng Curah (SiMIRAH), pengecer, serta eksportir. (RAMA)

Advertisement
Advertisement