“Ada beberapa daerah ada klaster tarawih, masuk ke masjid tanpa masker, rapat. Ini bukan soal agamanya, ini soal masalah protokol kesehatannya, tolong ya titik tekannya seperti itu,” ungkapnya.
Tito juga berpesan agar seluruh elemen masyarakat mampu menjaga protokol kesehatan dalam situasi apapun. Hal ini agar tak terjadi ledakan dan peningkatan kasus seperti India dan beberapa negara lainnya. Selain protokol kesehatan, pejabat dan ASN juga diminta tak melakukan kegiatan open house, di samping larangan mudik bagi masyarakat. (RAMA)