"Saya sampaikan kepada Pak Wakil Bupati Bogor Iwan Setiawan, supaya puncak itu tidak hanya berita macet saja, bagaimana ini bisa jadi tidak macet lagi. Kami mohon kepada Polri untuk mengawal apa yang menjadi kebijakan dari Inmendagri maupun Peraturan dari Kemenhub. Dan saya minta Pemda juga koperatif menindaklanjuti kebijakan ini," ungkapnya.
Lebih lanjut, Budi menyampaikan bahwa kondisi penanganan covid-19 di Indonesia sudah menjadi salah satu yang paling baik di Asia. Sehingga, perlu dijaga jangan sampai euforia terhadap penurunan angka kasus positif Covid-19 ini membuat lengah.
"Presiden berulang-ulang mengatakan, jangan senang dulu dengan hasil baik yang sudah kita capai. Kita harus menyiapkan diri masuk ke masa Endemi. Endemi adalah konsep berdampingan dengan Covid-19 dengan menjaga prokes dan tetap produktif," jelas Budi.
Diharapkan Korlantas, Pemda, Ditjen Perhubungan Darat dan BPTJ untuk berkoordinasi untuk menjalankan kebijakan ganjil genap ini dengan baik.
Sementara itu, Kakorlantas Polri Irjen Pol Istiono mengatakan sinergitas semua pihak menjadi hal yang sangat penting untuk memperlancar implementasi kebijakan ganjil genap tersebut. Dari tiga pekan telah diberlakukan memang sempat terjadi lonjakan kendaraan namun dapat ditangani dengan baik.