IDXChannel - Kasus kematian akibat covid-19 (CFR) di Kalimantan Selatan (Kalsel) mencapai 3,1 persen dan masih di atas angka nasional. Hal ini membuat Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartanto mengecek dan memimpin langsung penanganan covid-19 di Kalsel.
Pemerintah terus berupaya dengan keras untuk dapat menangani dan mengendalikan pandemi Covid-19 serta sekaligus mengantisipasi dan menanggulangi dampak yang terjadi. Berbagai upaya telah dilakukan, salah satunya dengan menerapkan PPKM guna menekan laju penularan Covid-19 sejak awal Juli yang lalu.
Penerapan PPKM di setiap daerah selalu dilakukan evaluasi dan monitoring atas pelaksanaannya, karena meski mulai terjadi penurunan kasus aktif di beberapa daerah, namun masih terdapat daerah yang mengalami peningkatan kasus.
Salah satu daerah di luar Jawa Bali yang kasus aktifnya cukup tinggi adalah Kalimantan Selatan, dengan Tingkat Keterisian RS (BOR) juga tertinggi ketiga secara nasional (60%), Tingkat Kematian (CFR) 3,1% sedikit di atas nasional, Testing yang masih rendah dengan positivity-rate yang tinggi.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto yang juga menjabat sebagai Ketua Komite Penanganan Covid dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPC-PEN) pada Jumat (20/08) meninjau secara langsung Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) yang saat ini 6 dari 13 Kabupaten/ Kota di wilayahnya harus menerapkan PPKM Level 4.