Besar kecilnya tabungan ini, lanjut dia, baik dari segi individu maupun agregat akan jadi taruhan negara dalam upaya menjadi negara maju.
“Kalau kita mampu memanfaatkan bonus demografi dan penduduk memiliki pendapatan yang tinggi, kita bisa menjadi negara maju. Kalau tidak bisa memanfaatkannya, bonus demografi akan menjadi sia-sia,” katanya.
Sementara itu, demi menciptakan kelas belajar yang terbuka dan kritis, para tenaga pendidik dan dosen diharapkan mampu menjadi mitra yang baik bagi mahasiswa dalam membangun mental mahasiswa yang berkualitas.
“Pendidikan belajar kalian harus belajar kritis dan terbuka, mahasiswa adalah mitra belajar yang baik bagi seorang dosen, mahasiswa Anda adalah generasi metaverse, harus dibekali dan tidak boleh merasa terintimidasi jika dikritik,” jelas Muhadjir.
(FRI)