IDXChannel - Pemerintah meluncurkan program pelatihan untuk ekosistem Gig Economy yang menyasar generasi Z. Pada program ini pemerintah bahkan memberikan stimulus berupa Kredit Usaha Rakyat (KUR).
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan pemerintah memberikan dukungan finansial yang masif, dengan mengalokasikan KUR khusus sebesar Rp10 triliun bagi para pelaku ekonomi kreatif dan Gig Economy.
"Skema ini menawarkan bunga rendah sebesar 6 persen dengan plafon pinjaman mencapai Rp500 juta, yang dapat diperluas sesuai dengan kebutuhan proyek digital yang dikembangkan. Selain itu, Pemerintah menyediakan apresiasi berupa unit mobil listrik bagi peserta dengan inovasi terbaik guna mendorong adopsi teknologi ramah lingkungan," kata Airlangga di Jakarta, Kamis (18/12/2025).
Adapun Gig Economy merupakan pola kerja berbasis proyek atau tugas jangka pendek yang umumnya memanfaatkan platform digital, tanpa hubungan kerja permanen, dan berbasis pembayaran per gig.
Model kerja ini mencakup berbagai sektor, mulai dari ekonomi kreatif, layanan berbasis aplikasi, hingga pengembangan teknologi digital seperti kecerdasan buatan (AI) dan Internet of Things (IoT), yang saat ini diminati generasi muda.