IDXChannel - Menkominfo Johnny G. Plate menegaskan, tidak boleh ada gangguan layanan 4G di wilayah 3T (terdepan, terluar dan tertinggal). Menurut Johnny, semua wilayah harus mendapatkan layanan seluler yang baik dan tanpa ada kendala.
Hal ini disampaikan usai penandatanganan kerja sama Penyediaan Layanan Seluler 4G di Wilayah 3T dalam rangka percepatan digital antara Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (Bakti) Kementerian Kominfo dengan mitra operator telekomunikasi PT. XL Axiata Tbk (XL Axiata) dan PT Telekomunikasi Seluler (Telkomsel).
“Pembangunan layanan seluler 4G melalui Base Transceiver Station (BTS) baik oleh BAKTI Kementerian Kominfo dan mitra operator seluler dapat dijangkau masyarakat tanpa terjadi masalah dalam pelayanan. Sekali layanan sinyal tersedia, tetaplah harus tersedia, ini tugas kita bersama,” ujar Johnny, dalam keterangan pers, dikutip Kamis (27/1).
Presiden Direktur XL Axiata Dian Siswarini, menyebut pihaknya telah menambah 132 titik anyar di area 1 Sumatera. Dengan begitu, maka bertambah titik lokasi layanan di area 3T yang dikelola oleh XL Axiata, termasuk dengan memulai program USO BAKTI yang sebelumnya tersebar di 62 kabupaten dan 17 provinsi pada sejumlah pulau terpencil di Indonesia Bagian Timur.
Sementara Direktur Telkomsel Hendri Mulya Syam mengatakan, Telkomsel dan Bakti Kementerian Kominfo telah menggelar sebanyak 1.158 site USO di wilayah 3T. Menurut Hendri, hal itu membawa program berdampak positif terhadap perkembangan potensi lintas sektor.