Orang-orang yang tidak memenuhi syarat untuk vaksinasi, termasuk anak-anak di bawah 12 tahun atau pasien yang tidak memenuhi syarat secara medis, akan tetap memiliki tagihan medis Covid-19 yang dibayar penuh oleh Pemerintah, tambah Kementerian Kesehatan.
Mulai 1 Januari tahun depan, hanya warga Singapura, penduduk tetap, dan pemegang izin jangka panjang yang telah divaksinasi penuh dan belum lama ini bepergian ke negara lain yang akan dibayar penuh oleh Pemerintah atas tagihan medis Covid-19 mereka.
Menurut Kementerian Kesehatan Singapura hal tersebut bertujuan untuk menghindari pertimbangan keuangan yang menambah ketidakpastian dan kekhawatiran publik ketika Covid-19 adalah penyakit yang muncul dan tidak dikenal.
“Untuk mayoritas yang divaksinasi, pendekatan khusus untuk tagihan Covid-19 ini akan terus berlanjut hingga situasi COVID-19 lebih stabil,” tambah kementerian.
Berbicara pada konferensi pers gugus tugas multi-kementerian, Menteri Kesehatan Ong Ye Kung mengatakan pihak rumah sakit sebenarnya tidak memaksa menagih pasien Covid-19 yang tidak divaksinasi karena pilihan. Namun hal tersebut harus dilakukan untuk mendorong masyarakat agar mau disuntik vaksin.