Rakhmatullah
IDXChannel - Pemerintah akan membuka pendaftaran calon pegawai negeri sipil (CPNS) dan calon pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) tahun ini. Tetapi, dalam setiap tes CPNS sebelumnya, masih banyak permainan calo dan diakui pemerintah kesulitan memberantas praktik ini.
“Tapi untuk calo sangat sulit Pak Ketua, karena modusnya macem-macem dan dengan hormat yang ditangkap itu juga mantan PNS, yang punya jaringan. Ini ya, di PANRB dan bukan tidak memperkuat rambu-rambu itu loh. Jadi sulit untuk kita bermain, karena sanksinya kalau ketahuan ya akan kita pecat jika ada yang bermain," ungkap Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan-RB), Tjahjo Kumolo, dalam Rapat Dengar Pendapat dengan Komisi II DPR, di Jakarta, Rabu (24/3/2021).
Menurut Tjahjo, jika mengacu pada sistem yang ada sekarang, sebenarnya saat ini sulit bagi calo untuk mengelabui para CPNS.
"Orang mau bayar berapapun gak akan mungkin. Hanya kemaren kita banyak, saya sudah mengundang seluruh kepala daerah se Papua dan Papua Barat, itu hanya memilih urusan penduduk asli Papua, kumpul semua di Jakarta," ungkapnya.
Kendati demikian, Tjahjo mengaku sistem tersebut masih belum membuahkan hasil. Sebagai contoh, di daerah masih memainkan sentimen marga untuk meloloskan orang-orang tertentu menjadi PNS.
