sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Menteri ESDM Targetkan RUU EBET Terbit di Kuartal I 2024

Economics editor Atikah Umiyani/MPI
21/11/2023 15:45 WIB
Menteri ESDM, Arifin Tasrif, menargetkan pembahasan Rancangan Undang-Undang Energi Baru dan Energi Terbarukan (RUU EBET) rampung pada kuartal I 2024.
Menteri ESDM Targetkan RUU EBET Terbit di Kuartal I 2024. (Foto: MNC Media)
Menteri ESDM Targetkan RUU EBET Terbit di Kuartal I 2024. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Arifin Tasrif, menargetkan pembahasan Rancangan Undang-Undang Energi Baru dan Energi Terbarukan (RUU EBET) rampung pada kuartal I 2024.

Menurutnya, undang-undang itu bisa mendorong upaya Indonesia untuk bisa mencapai target pengurangan emisi. "Saat ini juga parlemen sedang menyiapkan draf RUU EBET, nah kita harapkan ini kuartal pertama 2024 sudah bisa diputuskan untuk bisa disahkan sebagai UU energi baru terbarukan," terangnya di kantornya, Kementerian ESDM, Jakarta, Selasa (21/11/2023). 

Arifin menyebut RUU EBET ini menjadi jaminan kebijakan untuk memanfaatkan EBT sebagai prioritas untuk mengurangi emisi di Indonesia. Sebab dalam RUU tersebut masuk pula beberapa sumber energi baru, di antaranya amonia, green hydrogen hingga pembangkit nuklir.

Lebih lanjut, dia menyinggung mengenai pentingnya mendorong pengembangan infrastruktur yang masuk dalam lima program yang juga perlu disiapkan oleh Sekretariat JETP. Salah satunya yakni pensiun dini pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) batu bara. 

Arifin sebelumnya menyampaikan proses penyiapan RUU EBET ini sudah memakan waktu yang cukup panjang. Dalam proses perancangannya telah menghasilkan 574 daftar inventarisasi masalah (DIM). 

"Sebagian besar sudah terselesaikan," jelas Arifin dalam Rapat Kerja bersama Komisi VII DPR RI pada Senin (20/11/2023) kemarin.

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement