IDXChannel – Pemerintah berupaya menekan angka backlog perumahan. Terutama bagi milenial yang ingin memiliki hunian pertama.
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono, menilai suku bunga Kredit Perumahan Rakyat (KPR) sebesar 8-9% masih cukup tinggi dibebankan kepada milenial.
Sehingga dikhawatirkan dengan suku bunga yang tinggi itu akan membuat generasi milenial bakal lebih susah untuk memiliki hunian. Padahal, pemerintah tengah berupaya untuk menekan angka backlog perumahan yang masih berada diangka 12,7 juta, berdasarkan data Susenas (Survei Sosial Ekonomi Nasional).
"Milenial itu tidak akan mampu punya rumah, mungkin masalahnya ada di bunga," ujar Basuki usai acara Malam Puncak Hari Perumahan Nasional (Hapernas) 2023 di Kementerian PUPR, Kamis malam (31/8/2023).
Basuki berharap Perbankan khususnya Himbara bisa memberikan bunga yang lebih rendah lagi agar generasi milenial bisa semakin mudah untuk memenuhi kebutuhan papan. Mengingat pertumbuhan populasi yang diramalkan bakal menjadi bonus demografi bakal membuat jumlah penduduk di Indonesia bakal semakin banyak.