Kepercayaan dirinya terkait masa depan bisnis distribusi dan penjualan perangkat telekomunikasi itu tentu tak berlebihan bila melihat data yang ada.
"Dari laporan yang disajikan We Are Social 2023, kami melihat bahwa pasar smartphone masih potensial untuk dikembangkan di Indonesia. Laporan itu menyebut penetrasi internet yang mencapai 77% sementara 98,3% responden mengakses internet menggunakan smartphone," tutur Joy dalam wawancara tersebut.
Ini, lanjut dia, menandakan pentingnya peran smartphone dalam mendorong pertumbuhan penetrasi internet di Indonesia.
"Kami mengutip laporan dari IDC yang menyebut bahwa pasar smartphone tanah air pada Q3 2023 menunjukkan pertumbuhan 8,8% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya," tambah dia lagi.
Ia melanjutkan, pada periode ini, terjadi pengapalan sebanyak 8,9 juta unit smartphone ke pasar Indonesia berkat kompetisi yang sengit dari brand smartphone. Laporan IDC juga menyebut pertumbuhan pada Q3 2023 itu umumnya didorong oleh semua segmen harga di pasar.