IDXChannel - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno meminta masyarakat harus bahu membahu saling mengingatkan dan melakukan protokol kesehatan dengan taat, tegas, dan disiplin.
"Masyarakat jangan bingung dengan larangan mudik tapi wisata lokal malah dianjurkan. Aturan pemerintah untuk tidak mudik wajib dipatuhi karena belajar dari pengalaman lonjakan kasus Covid-19 saat mudik tahun lalu dan di libur Nataru," ujar Sandiaga dalam Weekly Virtual Press Briefing Kemenparekraf di Jakarta, Senin(19/4/2021).
Dia mengatakan bahwa di mudik lebaran tahun lalu, terjadi 94% peningkatan kasus dan peningkatan kasus di libur Nataru sebesar 70%. Maka dari itu, aturan larangan mudik ini murni dilakukan agar fokus pemerintah dalam menekan penyebaran Covid-19 melalui PPKM skala mikro bisa diwujudkan.
"Mudik tidak diperbolehkan. Titik. Tegas kita, mobilitas sudah ada, aglomerasi-aglomerasi yang disampaikan. Patuhi arahan dari pemerintah, berkoordinasi dengan pemerintah setempat," tegas Sandiaga.
Karena ada pembatasan kegiatan dan peniadaan mudik, Kemenparekraf mengantisipasi dengan memastikan wisata-wisata lokal siap menerapkan protokol kesehatan yang ketat dan disiplin. Mudik tidak diperkenankan, berarti dalam menghabiskan waktu liburan lebaran, ada alternatif kunjungan yang dilakukan masyarakat dalam bingkai PPKM skala mikro.