"Gangguan di rantai pasokan terus berdampak pada aktivitas dalam sektor ini (manufaktur), dengan penurunan terbesar kedua sejak lebih dari satu dekade lamanya," kata Bhatti.
Polling Reuters pada Juni menyebut Jepang, yang merupakan negara dengan ekonomi terbesar ketiga di dunia ini, akan mengalami pertumbuhan yang lambat, bahkan lebih lambat dari yang diperkirakan pada kuartal kedua dan ketiga.
Proyeksi ini mengacu pada kebijakan pembatasan darurat Covid-19 di Tokyo dan beberapa wilayah lain yang dapat membebani tingkat konsumsi masyarakat. (RAMA)