IDXChannel - Badan Pusat Statistik (BPS) mengumumkan neraca perdagangan Indonesia pada Februari 2021 mengalami surplus USD2 miliar atau sekitar Rp28 triliun. Angka ini merupakan salah satu surplus tertinggi dalam kurun waktu 9 tahun terakhir.
Suplus USD2 miliar tersebut berasal dari nilai ekspor USD15,27 miliar. Sedangkan nilai impor USD13,26 miliar
Kepala BPS Suhariyanto mengatakan kenaikan neraca dagang yang surplus sangat menggembirakan. Dikarenakan volume sektor ekspor yang tumbuh.
"Kenaikannya ini menggembiarkan karena sektor perdagangan kita inu terjadi pada perkebunan dan pertanian hingga dua digit," ujar Suhariyanto dalam video virtual, Senin (15/3/2021).
Kata dia, ekspor bulan Februari didominasi oleh industri pengolahan yang tumbuh 1,38% (mtm) didorong besi baja, kendaraan motor, logam dasar mulia dan kimia dasar organik dari hasil pertanian.