IDXChannel - Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengungkapkan, ada kemungkinan pelaksanaan operasional Lintas Raya Terpadu (LRT) Jabodebek bakal mundur menjadi 20 atau 30 Agustus 2023.
Ini sesuai dengan arahan Presiden Joko Widodo (Jokowi), yang meminta untuk tidak buru-buru untuk melaksanakan operasional LRT Jabodebek.
"Kami minta saran pak presiden, pak presiden sangat bijak, pokoknya kalian melakukan uji coba. Pada saat uji coba berhasil, kita buka. Jadi bisa jadi menjadi 20 Agustus atau 30 Agustus," kata Menhub di Istana Kepresidenan Jakarta, Kamis (3/8/2023).
Lantas bagaimana uji coba LRT Jabodebek dengan tarif Rp1 untuk masyarakat?
Direktur Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Rusak Wasal mengungkapkan bahwa pelaksanaan uji coba LRT Jabodebek untuk masyarakat tetap akan dilaksanakan.
Namun, dia belum menjelaskan tanggal pasti pelaksanaannya.
"(Uji coba LRT Jabodebek untuk masyarakat) tetap berjalan sesuai rencana. Insyaallah setelah tanggal 5 Agustus kita mulai lagi," katanya, Jumat (4/8/2023).
Sementara saat ini LRT Jabodebek masih dalam tahap proses penyempurnaan sistem automatic train supervision (ATS).
Sebelumnya, Kepala Divisi LRT Jabodebek Purnomisidi mengungkapkan bahwa uji coba LRT Jabodebek terbatas bersama masyarakat akan dilaksanakan pada 5 Agustus 2023 dengan tarif Rp1.
Dia memastikan semua penumpang yang sudah mendaftarkan diri mengikuti uji coba operasional terbatas tetap akan dapat mengikuti kegiatan tersebut, meskipun ada penundaan pelaksanaan uji coba operasional terbatas yang sedianya dilakukan pada 29 Agustus 2023.
"Kemarin itu baru diuji coba pak Menteri Perhubungan, jadi arahan pak menteri (uji coba masyarakat) akan dilakukan tanggal 5 Agustus," katanya, Senin (31/7/2023).
Purnomisidi menuturkan, pihaknya akan mengirimkan konfirmasi kepada masyarakat melalui pesan WhatsApp sebelum melakukan uji coba terbatas.
"Untuk masyarakat yang mendaftar nanti akan kita umumkan melalui WA kepada teman yang mendaftar," ucapnya.