IDXChannel - Mantan Direktur Penyakit Menular WHO Asia Tenggara, Prof Tjandra Yoga Aditama menyarankan kepada Kementerian Kesehatan untuk membiarkan pasien Covid-19 bergejala ringan tetap di rawat di rumah sakit.
Dasar sarannya adalah melihat ketersediaan kasur rumah sakit yang masih sangat banyak. Menurutnya, karena BOR masih sedikit, itu momen yang baik untuk memperbaiki kualitas kesehatan pasien Covid-19 sekalipun bergejala ringan.
"Saya mengusulkan agar pasien Covid-19 dengan gejala ringan tapi ada potensi menjadi berat untuk dimasukkan ke rumah sakit," kata Prof Tjandra dalam webinar DBS Asian Insights Conference 2022, Kamis (24/2/2022).
"Mumpung keperluan kasur rumah sakit sedang rendah, jadi menurut saya sebaiknya pasien Covid-19 bergejala ringan tapi ada potensi ke berat masuk ke rs," katanya menjelaskan alasan usulan tersebut.
Kementerian Kesehatan mengeluarkan imbauan agar pasien bergejala ringan atau tanpa gejala untuk menjalani perawatan di rumah saja atau isoman. Biarkan rumah sakit dipergunakan hanya untuk pasien Covid-19 bergejala berat hingga kritis.