IDXChannel - PT Pelabuhan Indonesia (Persero) mempercepat pengembangan Kawasan Industri Kuala Tanjung (KIKT) yang terintegrasi dengan Pelabuhan Kuala Tanjung.
“Pelabuhan dan industri yang terintegrasi akan membuat industri jauh lebih efisien karena tidak ada lagi additional cost yang dikeluarkan untuk transportasi,” ujar Direktur Utama Pelindo Arif Suhartono Selasa (6/2/2024).
Kawasan yang terletak di Kabupaten Batubara, Sumatera Utara, ini dibangun dan dikelola PT Prima Pengembangan Kawasan (PPK), anak perusahaan Pelindo. Pembangunan KUKT merupakan strategi Pelindo untuk mendorong konektivitas pelabuhan dengan kawasan industri (hinterland) untuk memperlancar arus barang. Tujuannya menekan biaya logistik dan mendorong penguatan ekonomi kawasan
Untuk mengembangan KIKT, Pelindo menjajaki kerja sama strategis dengan tiga pihak. Pertama, Pelindo berencana meningkatkan kepemilikan saham di PT Prima Tangki Indonesia (PTI) sebagai langkah awal menjadikan Kuala Tanjung sebagai transhipment hub untuk produk curah. Saat ini, Pelindo memiliki 20 persen saham di PTI.
Perusahaan yang bergerak dalam bidang transportasi dan pergudangan ini memiliki tangki timbun dengan kapasitas total sebesar 100 ribu metrik ton (MT).