WIKA juga melakukan penerapan teknologi geoteknik melalui pemanfaatan drone dan pemetaan 3D untuk survei tanah yang lebih akurat. Selain itu, perseroan berkolaborasi dengan pemerintah daerah dan masyarakat setempat untuk mendukung pertumbuhan ekonomi daerah melalui pemberdayaan tenaga kerja lokal dan sub kontraktor lokal.
Sebagai bentuk penerapan ESG unggul, perseroan turut memperhatikan dampak sosial dan lingkungan dalam proses pembangunannya. Hal ini dilakukan melalui Program Tanggung Jawab Sosial (TJSL), di mana WIKA terlibat dalam bantuan pembangunan fasilitas desa, penanaman pohon, serta pencegahan banjir untuk daerah sekitar proyek.
Lebih lanjut, Agung menyebut proyek Tol Probowangi merupakan salah satu komitmen perseroan dalam mendukung Asta Cita Pemerintah. Proyek tersebut diyakini dapat memberikan kontribusi positif terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia dan memfasilitasi transportasi yang lebih efisien dan berkelanjutan.
(Febrina Ratna Iskana)