Lalu terkait rencana pemerintah yang akan membatasi konsumsi Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi per 1 Oktober 2024 mendatang.
Selanjutnya, yaitu rencana penyesuaian subsidi KRL pada 2025, rencana iuran dana pensiun tambahan dan juga asuransi TPL kendaraan yang juga direncanakan akan diberlakukan pada Januari 2025 mendatang.
"Kebijakan ini kan semua menyasar kelas menengah, dan kalau kita lihat jumlah data BPS tahun 2019 jumlah kelas menengah kita 57 juta sekian, per hari ini kurang lebih tinggal 40 juta. Berarti kan ada penurunan 10 juta orang dan ini terancam menjadi meningkatkan kelompok orang miskin," ujar Amin.
Karenanya, Amin meminta Kementerian Investasi untuk lebih memberi perhatian kepada masyarakat kelompok menengah. Salah satunya dengan melakukan investasi yang berdampak baik sekaligus mampu menyerap tenaga kerja lokal dengan maksimal.
(taufan sukma)