Anggawira juga menambahkan penetapan harga DMO Batubara yang lebih kompetitif dengan harga ICI tentu akan menumbuhkan iklim usaha yang lebih kondusif di dalam negeri. Iklim usaha yang kondusif ini lah yang akan menjaga komitmen perusahaan pemegang IUP-OP dalam memenuhi target DMO.
"Hal ini juga membuat pemerintah dalam melakukan pengawasan juga akan lebih mudah karena kebijakan yang dibuat sangat akomodatif bagi semua pihak. Sanksi tegas terhadap yang melanggar sudah diberlakukan sebagai konsekuensi apabila kebijakan harga DMO Batubara yang baru lebih kompetitif," ungkap Anggawira
Sanksi yang dikenakan bagi perusahaan yang melanggar aturan baru tersebut mulai dari denda hingga larangan ekspor. Namun, harus ada pula kebijakan yang mengatur reward bagi mereka yg mencapai target DMO atau bahkan melebihinya.
Reward tersebut mulai dari insentif pajak hingga reward lainnya yang pantas membalas kontribusi perusahaan tersebut untuk memenuhi target ketahanan energi nasional.
"Harapan Aspebindo tentu adalah terwujudnya iklim bisnis yang kompetitif dan juga sehat. Kami juga akan terus mengusahakan tercapainya ketahanan energi nasional yang menjadi prioritas kita semua," tutup Anggawira. (TIA)