Untuk itu, pemerintah mengembangkan indikator pariwisata berkualitas, yang mengintegrasikan faktor penawaran dan permintaan.
"Di sisi penawaran, kami meningkatkan daya saing dasar, infrastruktur, aksesibilitas, dan pengelolaan destinasi yang berkelanjutan. Di sisi permintaan, kita fokus pada keunikan dan nilai tinggi destinasi kami, memastikan bahwa penawaran pariwisata kami kompetitif, berkelanjutan, dan bermanfaat bagi masyarakat setempat," tutur dia.
Adapun lima destinasi super prioritasnya, yaitu Danau Toba, Borobudur, Mandalika, Labuan Bajo, dan Likupang.
(DESI ANGRIANI)