IDXChannel - Pemerintah China berjanji membantu sektor swasta di negaranya dengan serangkaian kebijakan yang dirancang untuk mendongkrak pemulihan ekonomi pasca-pandemi yang lesu.
Dilansir dari Reuters pada Kamis (20/7/2023), sektor swasta China baru-baru ini dihantam pembatasan covid-19 dan tindakan keras terhadap sektor teknologi hingga properti.
"Sektor swasta adalah kekuatan baru untuk mendorong modernisasi gaya China, landasan penting untuk pembangunan berkualitas tinggi dan kekuatan kunci untuk mendukung pembentukan kekuatan sosialis modern," kata Xinhua, kantor berita milik pemerintah
Langkah-langkah tersebut mencakup perlindungan atas hak kepemilikan perusahaan dan pengusaha swasta dan langkah-langkah untuk memastikan persaingan pasar yang adil dengan mendobrak hambatan masuk pasar.
Beijing juga akan membuat sistem untuk memperjelas area di mana investor swasta dapat berinvestasi, serta mendorong beberapa perusahaan swasta untuk menerbitkan obligasi inovasi teknologi.
Pihak berwenang telah mulai membalikkan beberapa kebijakan pembatasan pada sektor teknologi dan properti untuk mencoba meningkatkan perekonomian. Pembuat kebijakan mengadakan serangkaian pertemuan dengan perusahaan dari sektor mulai dari teknologi hingga logistik modern untuk mencoba meningkatkan kepercayaan.
Perusahaan swasta akan didorong untuk meningkatkan investasi di bidang-bidang seperti pembangkit listrik dan penyimpanan energi serta internet. China juga mendorong sektor swasta untuk meningkatkan investasi dalam penelitian dan pengembangan serta berpartisipasi dalam investasi dan pembangunan infrastruktur jenis baru.
Perekonomian China tumbuh dengan lambat pada kuartal II 2023 karena permintaan melemah di dalam dan luar negeri. Perlambatan pertumbuhan memberikan tekanan pada pembuat kebijakan untuk memberikan lebih banyak stimulus. (WHY)