sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Pengamat Sebut Kunjungan Jokowi ke Rusia dan Ukraina Sebagai Bentuk Antisipasi

Economics editor Muhammad Refi Sandi/MPI
04/07/2022 03:30 WIB
Lawatan Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Rusia dan Ukraina tak sepenuhnya membawa misi perdamaian, melainkan upaya antisipasi.
Lawatan Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Rusia dan Ukraina tak sepenuhnya membawa misi perdamaian, melainkan upaya antisipasi.
Lawatan Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Rusia dan Ukraina tak sepenuhnya membawa misi perdamaian, melainkan upaya antisipasi.

IDXChannel - Pengamat Politik sekaligus Direktur Eksekutif Lembaga Survei Indonesia (LSI) Djayadi Hanan mengatakan lawatan Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Rusia dan Ukraina tak sepenuhnya membawa misi perdamaian. Melainkan upaya antisipasi pemerintah atau benteng terhadap adanya potensi krisis ekonomi atas embargo negara-negara Eropa pada Rusia.

"Saya kira ini bisa disebut jaga-jaga, kalau jadi krisis ekonomi presiden sudah setidaknya menunjukkan pernah upaya serius yang ditunjukkan pemerintah," kata Djayadi Hanan dalam diskusi Total Politik di Kalibata, Pancoran, Jakarta Selatan, Minggu (3/7/2022).

Djayadi menambahkan lawatan Jokowi ke Rusia dan Ukraina sebagai bentuk komunikasi publik pemerintah kepada masyarakat bahwa sebagian besar negara tengah menghadapi masa sulit mulai dari Pandemi Covid-19 hingga dampak perang Rusia-Ukraina.

"Ini bagian komunikasi publik. Bahwa pandemi segera berakhir atau tampaknya akan berakhir, tapi akibat adanya perang itu, kita menghadapi masalah lebih besar. Kalau anda bandingin, diesel, premium, di outlet luar negeri kan sudah 20 ribuan, di pertamina masih 13 ribuan. Artinya yang paling mahal pun disubsidi," ucapnya.

Lebih lanjut, Djayadi beranggapan kunjungan Jokowi ke Rusia dan Ukraina bentuk antisipasi bila krisis ekonomi benar terjadi imbas perang kedua negara.

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement