Permintaan pesawat tinggi karena sektor maskapai penerbangan mengalami pemulihan. Di saat yang sama, produsen pesawat asal Amerika Serikat (AS), Boeing, sedang diterpa berbagai skandal yang menghambat produksinya.
Pekan ini, Airbus mengatakan bahwa pihaknya menjual 27 pesawat pada Mei 2024, termasuk 20 A330neo kepada pelanggan yang tidak disebutkan namanya.
Sepanjang tahun ini, Airbus telah menjual 254 pesawat, atau 237 unit setelah dikurangi angka pembatalan. (WHY)